PAK SBY JANGAN CUMA SIBUK MILIH MENTERI!


Memasuki sembilan hari puasa harga sembilan barang kebutuhan pokok (Sembako) mulai mencekik leher. Kaum ibu rumah tangga harus mengingkat pinggang kuat-kuat pasalnya kenaikkan harga sudah sangat keterlaluan.

Kenaikkan harga itu membuat sebagian besar warga khususnya ibu rumah tangga kebingungan dan menilai pemerintah tak bisa menanggani masalah ini dengan cepat.

“Jangan hanya bingung memilih calon menteri untuk tahun 2009 – 2014 saja tapi yang mendesak sekarang bisa tidak menstabilkan harga kebutuhan pokok yang seminggu ini terus naik dan terasa menyekik leher,” seloroh Ny. Parmi, warga Mampang Prapatan, Minggu (30/8).

Menurut dia, kenaikkan harga sudah tak terkendali dan kebanyakan bahan pokok yang sangat dibutuhkan warga atau masyarakat ekonomi menengah ke bawah.

Bayangkan saja harga gula pasir yang sebelumnya kenaikkannya hanya Rp 2000 tapi belakangan sudah mencapai Rp 5000/Kg . Dari sebelumnya harga Rp 6 ribu kini menjadi 11 hingga Rp 12 ribu/Kg. Ini belum termasuk bahan baku lainnya yang dibutuhkan saat menjelang lebaran nanti.

Diakuinya, kenaikkan juga terjadi terhadap telor ayam yang sebelumnya Rp 14 ribu kini menjadi Rp 15 ribu/Kg, minyak goreng dari Rp 9 ribu menjadi Rp 12 ribu/Kg, terigu sebelumnya Rp 7 ribu kini Rp 8 ribu/Kg.


Hal senada juga dikatakan Ny. Fanie, warga Cipete Selatan, yang mengaku harga ayam boiler dari sebelumnya Rp 13 ribu kini menjadi Rp 15 ribu, beras ukuran 25 Kg Rp 160 ribu kini menjadi Rp 175 ribu.

Kenaikkan terasa juga terjadi untuk cabe merah dari Rp 7 ribu menajdi Rp 9 ribu/Kg, bawang putih dari Rp 10 ribu menjadi Rp 12.500/Kg, cabe hijau dari sebelumnya Rp 8 ribu menjadi Rp 14 ribu/Kg, daging dari Rp 58 ribu menjadi Rp 65 ribu/Kg.

Ibu satu anak ini mengaku selain kenaikkan harga sembako juga terjadi penurunan harga yaitu hanya bawang merah dari Rp 7.500 menjadi Rp 6.500/Kg. “Turunya tentunya sangat tak sebanding dengan kenaikkan harga yang lain,” ucapanya yang meminta pemerintah secepatnya menangani masalah ini.

Ny. Dudung, pedagang sayuran di Pasar Kebayoran Lama, mengatakan kenaikkan harga kebutuhna pokok dalam bulan puasa tentunya sudah diprediksi sejak lama terlebih dengan londisi ekonomi yang masih belum stabil.

Kenaikkan harga buka dari pedagang saja tapi memang kondisi di lapangan dan banyaknya kendala pengiriman barang maupun dari distributor yang ada sudah menaikkan harga jual ke pedagang.

Memang ada beberapa harga kebutuhan yang naik tinggi seperti beras, bawang putih, gula pasir, terigu, minyak goreng, cabe hijau dan sejumlah sayuran saat memasuki bulan puasa ini, katanya.

Tomat dari Rp 2 ribu menjadi Rp 4 ribu/Kg, kentang dari Rp 3 ribu menjadi Rp 7 ribu/Kg, ketimun Rp 2 ribu kini menjadi Rp 3 atau 4 ribu/Kg, wortel dari Rp 3 ribu menjadi Rp 6 ribu/Kg, buncis dan kancang panjang dari Rp 4 ribu/Kg menjadi Rp 5 atau 6 ribu/kg. (POSKOTA.ONLINE)
Previous
Next Post »